Lokomedia Logo

Simalungun - Pada hari Selasa, 17 September 2024, Personil Unit Lalu Lintas Polsek Tanah Jawa Polres Simalungun melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengaturan lalu lintas (PAM dan Gatur Lalin) di Simpang Tangsi Nagori Balimbingan, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun. Kegiatan ini dimulai sekitar pukul 13.15 WIB hingga selesai, meskipun cuaca gerimis menyelimuti wilayah tersebut.

Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufitra, S.H., M.H., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya rutin untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas di wilayah tersebut, terutama di area yang sering kali padat pada siang hari. "Kami berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan menjaga situasi lalu lintas yang aman, lancar, dan terkendali. Kehadiran personil di titik-titik strategis sangat penting untuk mencegah kemacetan dan kecelakaan," jelas Kapolsek.

Personil Unit Lalu Lintas yang bertugas, di antaranya Bripka H. Siahaan, ditempatkan di pos yang dikenal sebagai Strong Point Pos Padat Siang di Simpang Tangsi Nagori Balimbingan. Tugas mereka meliputi pengaturan arus lalu lintas dan memberikan pesan-pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) kepada pengguna jalan, baik pengendara kendaraan pribadi maupun angkutan umum.

Di tengah cuaca gerimis, Bripka H. Siahaan tetap menjalankan tugas dengan semangat. Ia menghimbau warga untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas, menggunakan helm dan melengkapi kendaraan dengan perlengkapan yang diwajibkan. "Kami meminta seluruh pengguna jalan untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Penggunaan helm dan kelengkapan kendaraan adalah hal yang wajib," tegasnya.

Selain itu, imbauan juga diberikan kepada para sopir angkutan umum agar tidak menaikkan penumpang di atas kap mobil dan tidak mengemudikan kendaraan secara ugal-ugalan. "Kami mengingatkan para sopir angkutan umum untuk tidak sembarangan menaikkan penumpang di atas kap mobil karena sangat berbahaya dan melanggar aturan. Selain itu, perilaku mengemudi yang ugal-ugalan bisa membahayakan keselamatan banyak orang," lanjut Bripka H. Siahaan.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mematuhi aturan lalu lintas, demi menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain. Langkah proaktif ini diambil sebagai upaya preventif untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang sering kali disebabkan oleh kelalaian pengendara atau ketidakpatuhan terhadap peraturan.

Situasi arus lalu lintas di lokasi kegiatan terpantau lancar, aman, dan terkendali. Kehadiran petugas di lapangan berhasil mengurai kepadatan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat. “Meskipun cuaca gerimis, kami tetap hadir di lapangan untuk memastikan bahwa semua pengguna jalan merasa aman dan nyaman. Kami berterima kasih kepada masyarakat yang telah mengikuti imbauan dan aturan yang kami sampaikan,” ujar Bripka H. Siahaan.

Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufitra, juga mengapresiasi kinerja anggotanya yang tetap melaksanakan tugas meskipun cuaca kurang mendukung. "Saya sangat menghargai dedikasi personil kami yang tetap menjalankan tugas meskipun cuaca tidak bersahabat. Ini menunjukkan komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," tambahnya.

Di akhir kegiatan, Bripka H. Siahaan berharap masyarakat dapat terus meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas. "Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab kita bersama. Kami mengajak seluruh warga untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan mengedukasi orang-orang di sekitarnya untuk selalu berhati-hati di jalan," ujarnya.

Dengan kegiatan rutin seperti ini, Polsek Tanah Jawa berharap dapat menciptakan budaya tertib berlalu lintas di kalangan masyarakat. Mereka juga mengimbau agar masyarakat tidak ragu untuk melaporkan segala bentuk pelanggaran atau tindakan yang dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.

Polsek Tanah Jawa akan terus melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengaturan lalu lintas ini secara berkala, terutama di titik-titik yang rawan terjadi kemacetan atau kecelakaan. Harapannya, upaya ini dapat meningkatkan keselamatan di jalan raya dan menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Tanah Jawa dan sekitarnya. Dengan sinergi yang baik antara polisi dan masyarakat, diharapkan tercipta suasana yang aman, nyaman, dan tertib di jalan raya.