Polres Simalungun Intensifkan Patroli Blue Light di Hari Libur, Sat Pamobvit Amankan Lima Objek Vital Strategis

SIMALUNGUN – Polres Simalungun menunjukkan komitmen tinggi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan menggelar patroli Blue Light intensif di hari libur. Satuan Pengamanan Objek Vital (Sat Pamobvit) Polres Simalungun melaksanakan operasi khusus pada Sabtu, 9 Agustus 2025, untuk mengantisipasi tindak pidana 3C dan menjaga keamanan objek vital strategis di wilayah hukum Simalungun.

Kepala Satuan Pengamanan Objek Vital Polres Simalungun, AKP Hengky B. Siahaan S.H., M.H., saat dikonfirmasi pada Sabtu malam, 9 Agustus 2025, sekitar pukul 20.30 WIB, menegaskan bahwa operasi patroli di hari libur merupakan strategi preventif untuk mencegah berbagai gangguan kamtibmas yang kerap meningkat pada waktu libur.

“Kami tidak mengenal hari libur dalam menjaga keamanan masyarakat. Patroli Blue Light ini dirancang khusus untuk mengantisipasi tindak pidana 3C yakni pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan pemberatan, dan pencurian kendaraan bermotor yang sering terjadi di objek vital,” ujar AKP Hengky B. Siahaan dengan tegas.

Operasi patroli mobile yang dilaksanakan tim terdiri dari lima personil berpengalaman ini fokus pada pengamanan objek vital strategis yang menjadi sasaran empuk para pelaku kejahatan. Tim bergerak menggunakan kendaraan patroli dengan sistem Blue Light untuk memberikan efek deterjen kepada para pelaku potensial.

“Kehadiran patroli Blue Light ini memberikan rasa aman kepada masyarakat sekaligus memberikan peringatan kepada para pelaku kejahatan bahwa wilayah ini terus diawasi ketat oleh petugas,” ucap Kasat Pamobvit menjelaskan efektivitas metode patroli yang dipilih.

Rute patroli yang dipilih melewati Jalan Besar Sidamanik, jalur strategis yang menghubungkan berbagai objek vital penting di wilayah Simalungun. Pemilihan rute ini berdasarkan analisis mendalam tentang pola kejahatan dan tingkat kerawanan di area tersebut.

Tim patroli yang terdiri dari Aiptu Firman Simorangkir sebagai koordinator lapangan, Aipda Eben Nenggolan, Brigadir Alex Sijabat, Brigadir Jan Prima Purba, dan Brigadir Cristanto Sipayung, melakukan penyisiran menyeluruh di lima objek vital strategis yang menjadi prioritas pengamanan.

“Kami menyambangi Bank BRI dan Bank Sumut sebagai objek vital perbankan yang rentan terhadap tindak kejahatan. Kedua bank ini merupakan target utama yang memerlukan pengamanan ekstra,” ungkap Aiptu Firman Simorangkir menjelaskan fokus pengamanan sektor perbankan.

Selain institusi perbankan, tim juga melakukan kunjungan ke retail modern seperti Alfamart dan Indomaret yang menjadi pusat aktivitas masyarakat, terutama pada hari libur ketika volume pengunjung meningkat signifikan. Kantor Pos juga masuk dalam daftar objek vital yang mendapat perhatian khusus mengingat perannya dalam pelayanan publik.

“Retail modern seperti Alfamart dan Indomaret sering menjadi target pencurian karena memiliki omzet harian yang tinggi, terutama di hari libur. Kami memastikan keamanan di area ini terjaga dengan baik,” ujar Aipda Eben Nenggolan menjelaskan alasan pemilihan objek vital tersebut.

Kegiatan patroli tidak hanya sebatas berkeliling, tetapi juga melibatkan interaksi intensif dengan petugas keamanan di masing-masing objek vital. Tim melakukan pertukaran informasi untuk memahami kondisi keamanan terkini dan potensi ancaman yang mungkin dihadapi.

Brigadir Alex Sijabat menambahkan bahwa koordinasi dengan security sangat penting dalam membangun sistem keamanan berlapis. “Kami bertukar informasi dengan pihak security di setiap objek vital untuk memahami situasi keamanan dan mengidentifikasi potensi ancaman yang mungkin belum terdeteksi,” ucap Brigadir Alex Sijabat.

Fokus khusus juga diberikan pada pencegahan gangguan kamtibmas yang sering dilakukan kelompok remaja nakal dan genk motor yang kerap beraksi pada hari libur. Tim melakukan monitoring ketat terhadap aktivitas mencurigakan yang dapat mengganggu ketertiban umum.

“Kenakalan remaja dan aksi genk motor sering meningkat di hari libur. Kami melakukan antisipasi dini dengan kehadiran patroli yang intensif untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas,” ungkap Brigadir Jan Prima Purba menjelaskan aspek preventif operasi.

Hasil yang dicapai dari operasi patroli Blue Light ini sangat memuaskan dan menunjukkan efektivitas strategi yang diterapkan. Tidak ditemukan adanya pelaku tindak pidana 3C selama operasi berlangsung, menunjukkan keberhasilan efek deterjen yang diharapkan.

“Situasi kamtibmas di seluruh objek vital yang kami sambangi dalam keadaan aman dan kondusif. Ini adalah hasil yang membanggakan dan membuktikan efektivitas patroli Blue Light kami,” ujar AKP Hengky B. Siahaan dengan bangga.

Brigadir Cristanto Sipayung menutup keterangan dengan menegaskan komitmen berkelanjutan dalam menjaga keamanan. “Kami akan terus melakukan patroli intensif, terutama di hari libur, untuk memastikan masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman di objek vital strategis,” ungkap Brigadir Cristanto Sipayung dengan penuh semangat.