BERITA POLSEK

Polsek Bangun Jemput Bola Keamanan, Hadirkan Kedamaian di Warung Kopi Rakyat

Polsek Bangun Jemput Bola Keamanan, Hadirkan Kedamaian di Warung Kopi Rakyat

SIMALUNGUN – Dalam upaya mendekatkan diri kepada masyarakat dan membangun komunikasi yang lebih intens dengan warga, Polsek Bangun Polres Simalungun melaksanakan kegiatan sambang dan patroli dialogis ke Warung Kopi Irwanto alias Klowor, Huta V Sidomakmur, Nagori Laras Dua, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, pada Senin (07/07/2025).

Kegiatan yang berlangsung pada pukul 10.00 WIB ini merupakan bagian dari strategi polisi community policing yang bertujuan untuk membangun kedekatan emosional dengan masyarakat sekaligus memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kamtibmas di lingkungan sekitar. Warung kopi yang menjadi tempat berkumpulnya warga lokal ini dipilih sebagai lokasi strategis untuk menjangkau masyarakat secara langsung.

“Sambang dan patroli dialogis ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami untuk selalu dekat dengan masyarakat,” ujar Kapolsek Bangun AKP R. Simarmata saat dikonfirmasi pada Senin siang sekira pukul 14.00 WIB. “Kami tidak hanya menunggu laporan dari masyarakat, tetapi juga proaktif mendatangi tempat-tempat berkumpul warga untuk membangun komunikasi yang lebih baik.”

Kegiatan ini didasarkan pada beberapa landasan hukum yang kuat, termasuk Undang-undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, Surat Keputusan Kapolda Sumut Nomor KEP/444/VIII/2024 tentang pengangkatan dan penempatan Bhabinkamtibmas di lingkungan Polda Sumut, serta Surat Perintah Kapolres Simalungun Nomor SPRINT/13/I/Binmas/2025 tentang melaksanakan operasional Bhabinkamtibmas dalam upaya pendekatan kepada masyarakat.

Aipda M.E. Sirait, selaku Bhabinkamtibmas Polsek Bangun yang melaksanakan kegiatan ini, menjelaskan pentingnya pendekatan langsung kepada masyarakat. “Warung kopi ini merupakan tempat berkumpulnya warga, sehingga sangat strategis untuk menyampaikan informasi dan himbauan kamtibmas,” ungkap Aipda M.E. Sirait. “Melalui pendekatan dialogis ini, kami dapat membangun kepercayaan dan kerja sama yang baik dengan masyarakat.”

Dalam kegiatan sambang tersebut, petugas Bhabinkamtibmas menyampaikan berbagai himbauan penting kepada warga, khususnya terkait bahaya narkoba dan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan. Himbauan ini disampaikan dengan pendekatan yang santai dan dialogis, sehingga mudah dipahami oleh masyarakat.

“Kami menyampaikan himbauan kepada warga agar tidak terlibat dalam kegiatan narkoba dan jika mengetahui ada kegiatan narkoba agar segera melaporkan kepada pihak berwajib,” ungkap Aipda M.E. Sirait. “Partisipasi aktif masyarakat sangat penting dalam memberantas peredaran narkoba di lingkungan kita.”

Irwanto alias Klowor, selaku pemilik warung kopi, menyambut baik kehadiran petugas Bhabinkamtibmas. “Kami sangat senang dengan kehadiran Bapak Polisi di warung kami,” ucap Irwanto dengan antusias. “Ini menunjukkan bahwa Polri benar-benar peduli dengan masyarakat kecil seperti kami. Kami merasa lebih aman dan terlindungi.”

Salah seorang pengunjung warung kopi, Bapak Samosir Situmorang, juga memberikan apresiasi positif. “Dengan adanya kunjungan seperti ini, kami merasa Polri benar-benar dekat dengan rakyat,” ujar Bapak Samosir. “Kami jadi lebih tahu tentang bagaimana cara melaporkan jika ada kejadian yang mencurigakan di sekitar tempat tinggal kami.”

Selain himbauan tentang narkoba, petugas Bhabinkamtibmas juga mensosialisasikan layanan Call Center 110 Polri kepada masyarakat. Layanan ini ditekankan sebagai sarana komunikasi yang mudah dan dapat diandalkan oleh masyarakat untuk melaporkan berbagai kejadian yang membutuhkan penanganan kepolisian.

“Kami juga menyampaikan kepada masyarakat agar memanfaatkan layanan 110 Polri yang gratis dan beroperasi 24 jam penuh,” ungkap Aipda M.E. Sirait. “Layanan ini siap menerima laporan dari masyarakat tentang berbagai kasus, mulai dari kecelakaan lalu lintas, kejahatan, peredaran gelap narkotika, hingga kejadian mencurigakan lainnya.”

Bapak Jontara Sinaga, salah seorang warga yang hadir dalam kegiatan sambang tersebut, menyampaikan rasa terima kasihnya. “Sekarang kami jadi tahu nomor yang bisa dihubungi kalau ada kejadian darurat,” ucap Bapak Jontara. “Dulu kami bingung mau lapor kemana kalau ada masalah, sekarang sudah jelas ada nomor 110 yang bisa dihubungi kapan saja.”

Kegiatan sambang dan patroli dialogis ini berlangsung dalam suasana yang akrab dan santai, menciptakan atmosfer yang kondusif untuk terjalinnya komunikasi dua arah antara petugas dan masyarakat. Pendekatan yang humanis dan tidak formal ini terbukti efektif dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.

“Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap dapat membangun jaringan informasi yang kuat dengan masyarakat,” ucap Kapolsek Bangun AKP R. Simarmata. “Kerja sama yang baik antara Polri dan masyarakat merupakan kunci utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kita.”

Keberhasilan kegiatan sambang dan patroli dialogis ini menunjukkan efektivitas strategi community policing yang diterapkan oleh Polsek Bangun. Pendekatan yang proaktif dan dialogis telah berhasil menciptakan hubungan yang harmonis antara petugas dan masyarakat, sehingga tercipta lingkungan yang aman dan kondusif untuk kehidupan bermasyarakat yang lebih baik.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button