Keterangan Gambar : Bhabinkamtibmas Polsek Bangun Terapkan Program Ketahanan Pangan, Wujud Nyata Polri Peduli Masyarakat
Bhabinkamtibmas Polsek Bangun Terapkan Program Ketahanan Pangan, Wujud Nyata Polri Peduli Masyarakat
SIMALUNGUN, SUMUT - Implementasi program ketahanan pangan sesuai arahan Kapolri terus digalakkan di wilayah hukum Polsek Bangun. Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry Purba, mengonfirmasi pada Sabtu (02/11/2024) pukul 16.00 WIB bahwa personil Bhabinkamtibmas Polsek Bangun, AIPTU S Pasaribu, aktif menjalankan program tersebut bersama warga setempat.
Program yang dilaksanakan di Huta III Nagori Bangun, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun ini merupakan bentuk dukungan terhadap Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2024 tentang Percepatan Penganekaragaman Pangan Berbasis Potensi Sumber Daya Lokal.
AIPTU S Pasaribu, selaku Bhabinkamtibmas, mengelola lahan jagung seluas 20 rante (8.000 m²) dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat sekitar. "Kami menanam jagung hibrida varietas BISI 18 yang saat ini memasuki usia tanam 4 minggu," jelasnya saat ditemui di lokasi perladangan.
Dalam pengelolaannya, AIPTU S Pasaribu menerapkan sistem pertanian yang memadukan pupuk kimia dan organik. "Pemupukan pertama menggunakan kombinasi pupuk Urea, NPK, dan pupuk kompos. Untuk pemupukan kedua yang akan dilakukan pada usia tanam 6 minggu, kami akan menggunakan Urea dan KCL," tambahnya.
Program ini direncanakan akan berlangsung hingga masa panen yang diperkirakan membutuhkan waktu 110 hari. Pemilihan jagung sebagai komoditas utama disesuaikan dengan potensi lahan dan kebutuhan pangan masyarakat setempat.
"Program ketahanan pangan ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap kesejahteraan masyarakat," ujar AKP Verry Purba. "Selain menjalankan tugas sebagai pengayom masyarakat, kami juga berperan aktif dalam mendukung program pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional."
Kegiatan ini menunjukkan profesionalisme Polri dalam mengimplementasikan kebijakan pemerintah sekaligus mempererat hubungan dengan masyarakat. Melalui program ini, Bhabinkamtibmas tidak hanya berperan sebagai aparat keamanan tetapi juga menjadi mitra masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan.
"Respons masyarakat sangat positif. Mereka tidak hanya membantu dalam pengerjaan lahan, tetapi juga belajar teknik pertanian modern yang kami terapkan," tambah AIPTU S Pasaribu. Program ini juga menjadi media transfer pengetahuan tentang pertanian kepada masyarakat sekitar.
Inisiatif Polsek Bangun ini menjadi contoh bagaimana aparat kepolisian dapat menjalankan peran gandanya secara efektif: menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) sekaligus berkontribusi dalam pembangunan ekonomi masyarakat melalui program ketahanan pangan.
"Kami berharap program ini dapat menginspirasi masyarakat untuk mengoptimalkan lahan yang mereka miliki, sekaligus memperkuat ketahanan pangan di tingkat lokal," tutup AKP Verry Purba.
Facebook Comments