Lokomedia Logo

Simalungun - Dalam upaya memperkuat hubungan antara polisi dan masyarakat, Polsek Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, telah menggelar sebuah program komunikasi sosial yang diberi nama "Jumat Curhat". Bertempat di Warung Kopi Simpang Kampret, Nagori Marihat Mayang, Kecamatan Hutabayuraja, kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 1 November 2024, mulai pukul 11.00 WIB hingga selesai. Acara ini dipimpin oleh Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufitra SH., MH., bersama jajaran petugasnya, termasuk Panit Binmas Ipda Pangeran Sidauruk, dan Panit Samapta Ipda Mas Budiono.

Jumat Curhat dirancang sebagai platform terbuka di mana warga dapat menyampaikan keluhan, masukan, atau sekedar berdiskusi mengenai masalah-masalah yang berkaitan dengan pelayanan kepolisian dan kehidupan bermasyarakat. Kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi Kapolsek dan timnya untuk menyampaikan informasi penting seputar tugas-tugas kepolisian dan untuk mendengarkan secara langsung aspirasi masyarakat.

Selama acara, Kapolsek Asmon Bufitra memberikan penekanan pada pentingnya keamanan, ketertiban, dan kerukunan antar warga. "Kami di Polsek Tanah Jawa berkomitmen untuk menjadi lebih dari sekedar penegak hukum; kami ingin menjadi bagian dari komunitas, tempat masyarakat dapat datang dan berbicara tentang apa pun yang mengkhawatirkan mereka," ujar Kompol Asmon. Beliau juga mengajak warga untuk aktif menjaga keamanan dan menghindari tindakan kriminal serta penyalahgunaan narkoba.

Hadir dalam acara tersebut, Pangulu Nagori Marihat Mayang, Bpk Lastran Saragih, serta para gamot (kepala dusun) dan tokoh masyarakat setempat. Kehadiran para pemimpin lokal ini menunjukkan dukungan komunitas terhadap program ini dan menggarisbawahi pentingnya kerjasama antara polisi dan pemangku kepentingan di masyarakat.

Program seperti Jumat Curhat ini penting dalam membangun transparansi dan kepercayaan antara kepolisian dan masyarakat. Melalui dialog terbuka dan konstruktif, Polsek Tanah Jawa berharap dapat mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah sebelum berkembang menjadi lebih serius. Selain itu, kegiatan ini juga menampilkan sisi humanis dari polisi, yang sering kali tidak terlihat dalam operasi sehari-hari mereka.

Inisiatif ini juga merupakan bagian dari strategi yang lebih besar yang diterapkan oleh Polres Simalungun untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kehadiran polisi di tengah masyarakat. Program ini membuktikan komitmen Polri dalam menerapkan pendekatan yang lebih inklusif dan partisipatif dalam menjalankan tugasnya, yang tidak hanya terbatas pada penegakan hukum tetapi juga mencakup peran sebagai fasilitator dialog dan pemecahan masalah komunitas.

Dengan cuaca cerah mendukung, Jumat Curhat berlangsung dalam suasana yang hangat dan produktif. Warga merasa dihargai dan didengarkan, sementara petugas kepolisian mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang kehidupan dan tantangan yang dihadapi oleh masyarakat yang mereka layani. Program ini diharapkan akan terus berlanjut dan membuka lebih banyak kesempatan untuk interaksi positif antara polisi dan masyarakat di Simalungun.