Lokomedia Logo

Simalungun, 18 Juli 2024 - Pada Kamis, 18 Juli 2024, pukul 20.30 WIB, terjadi kebakaran di Perladangan Jeruk seluas sekitar 3 rante di Dusun Saribujandi, Nagori Saribujandi, Kecamatan Pamatang Silimahuta, Kabupaten Simalungun. Kebakaran ini terdeteksi melalui Hotspot Aplikasi Lancang Kuning, yang kemudian menggerakkan personil Polsek Saribudolok untuk segera menuju lokasi.

Setibanya di tempat kejadian, Kapolsek Saribudolok, AKP Nelson Manurung, S.H., bersama tim yang terdiri dari IPTU J. Barimbing, AIPTU J. Simanjuntak, BRIPKA S. Sipayung, Brigadir Rey Ginting, Pangulu Nag. Saribujandi, serta masyarakat Dusun Saribujandi, segera melakukan upaya pemadaman. Kobaran api yang telah menyebar di lahan perladangan jeruk tersebut akhirnya berhasil dipadamkan.

Rumput kering yang ada di perladangan jeruk menjadi bahan bakar utama kebakaran ini, namun sumber api masih dalam penyelidikan. Upaya yang dilakukan oleh personil Polsek Saribudolok dan warga setempat berhasil mengendalikan situasi sehingga api tidak menyebar lebih luas.

Dalam kejadian ini, langkah-langkah yang diambil termasuk pengecekan tempat kejadian perkara (TKP) dan pelaporan kepada atasan. Kerja cepat dan koordinasi yang baik antara personil Polsek Saribudolok dan masyarakat setempat terbukti efektif dalam menangani kebakaran ini.

Kapolsek Saribudolok, AKP Nelson Manurung, S.H., menyampaikan apresiasinya kepada seluruh personil dan masyarakat yang terlibat dalam pemadaman api, serta menekankan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi kebakaran, terutama di musim kemarau.

Kapolsek juga mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat memicu kebakaran, seperti pembakaran sampah atau pembersihan lahan dengan cara membakar. “Kami berharap masyarakat lebih berhati-hati dan selalu waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di musim kemarau seperti sekarang ini,” ujar AKP Nelson Manurung, S.H.

Sementara itu, IPTU J. Barimbing menambahkan bahwa patroli dan pemantauan akan terus ditingkatkan untuk mencegah kejadian serupa. "Kami akan terus memantau titik-titik rawan melalui aplikasi dan laporan masyarakat untuk segera ditindaklanjuti jika ditemukan potensi kebakaran," katanya.

Warga Dusun Saribujandi juga dihimbau untuk segera melaporkan jika melihat tanda-tanda kebakaran atau kegiatan yang mencurigakan agar dapat segera ditangani oleh pihak berwenang. Kerja sama antara polisi dan masyarakat sangat penting untuk menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan.

Kejadian kebakaran ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya menjaga lingkungan dan selalu waspada terhadap bahaya kebakaran. Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat dan respons cepat dari pihak berwenang serta dukungan masyarakat, potensi kebakaran dapat diminimalisir, sehingga lingkungan kita tetap aman dan terjaga.(joe)

#Humas_Polres_Simalungun