Polsek Bangun Amankan Musyawarah Daerah XIII KNPI Kabupaten Simalungun Menjelang Pilkada 2024

Keterangan Gambar : Polsek Bangun Amankan Musyawarah Daerah XIII KNPI Kabupaten Simalungun Menjelang Pilkada 2024


Simalungun - Menjelang Pilkada 2024, Polsek Bangun, Polres Simalungun, Polda Sumatera Utara, melaksanakan kegiatan pengamanan Musyawarah Daerah (Musda) XIII Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Simalungun. Kegiatan ini berlangsung pada hari Sabtu, 28 September 2024, pukul 09.00 WIB, di Gedung Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jalan Asahan KM 4, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. 

 

Kegiatan Musyawarah Daerah XIII KNPI Kabupaten Simalungun menjadi agenda penting bagi pemuda setempat menjelang Pilkada 2024. Mengingat pentingnya acara ini, Polsek Bangun, di bawah pimpinan AKP R. Simarmata selaku Padal Wilayah, melakukan pengamanan dengan melibatkan 32 personel. Pengamanan ini bertujuan untuk memastikan acara berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, mengingat Musda KNPI merupakan salah satu kegiatan yang melibatkan banyak pihak dan memiliki potensi kerawanan keamanan, terutama menjelang Pilkada.

 

Selama kegiatan, personel Polsek Bangun melakukan pengecekan, pengamanan, dan pengawasan di sekitar Gedung MUI untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan. Kegiatan ini menjadi bentuk komitmen kepolisian dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Simalungun, terutama menjelang momen penting Pilkada.

 

Pengamanan dilakukan pada hari Sabtu, 28 September 2024, mulai pukul 09.00 WIB di Gedung MUI, Jalan Asahan KM 4, Nagori Pematang Simalungun, tepatnya di kawasan Perumahan Meranti Land, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Lokasi ini menjadi titik berkumpulnya para peserta Musda KNPI dari berbagai wilayah di Kabupaten Simalungun.

 

Cuaca yang mendung tidak menghalangi semangat personel Polsek Bangun dalam melaksanakan tugas pengamanan. Mereka tetap siaga dan memastikan situasi tetap terkendali selama berlangsungnya kegiatan Musda.

 

Kegiatan pengamanan dipimpin langsung oleh Kapolsek Bangun, AKP R. Simarmata, yang bertindak sebagai Padal Wilayah. Sebanyak 32 personel Polsek Bangun terlibat dalam pengamanan. Seluruh personel ini berperan aktif dalam melaksanakan tugas pengamanan sesuai dengan ploting yang telah ditetapkan oleh Padal Wilayah. Mereka melakukan monitoring dan memastikan seluruh rangkaian kegiatan Musda KNPI berlangsung tanpa hambatan atau gangguan keamanan.

 

Pengamanan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya preventif dan antisipatif pihak kepolisian dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban menjelang Pilkada 2024. Musda KNPI merupakan ajang penting bagi para pemuda Kabupaten Simalungun untuk menyampaikan aspirasi, memilih pimpinan baru, dan menyusun program kerja organisasi. Kegiatan yang melibatkan banyak orang ini memiliki potensi terjadinya gangguan keamanan, sehingga membutuhkan kehadiran pihak kepolisian untuk mengawal jalannya acara.

 

Selain itu, pengamanan ini merupakan bentuk respons Polsek Bangun terhadap Surat Pemberitahuan dari Panitia Musda XIII KNPI Kabupaten Simalungun, Nomor 11/panpel/musda/KNPI-Sim/IX/2024, serta Surat Perintah Kapolres Simalungun Nomor SPRIN/1058/IX/OPS.4.5/2024, tertanggal 27 September 2024. Kehadiran kepolisian dalam acara ini diharapkan dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh peserta Musda, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar.

 

Kegiatan pengamanan dimulai dengan apel kesiapan dan pengecekan personel oleh Padal Wilayah, AKP R. Simarmata, di depan Kantor MUI Jalan Asahan KM 4. Dalam apel tersebut, seluruh personel diberikan arahan mengenai tugas dan tanggung jawab masing-masing, serta cara menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi selama berlangsungnya acara.

 

Selanjutnya, personel pengamanan melakukan penjagaan di sekitar Gedung MUI sesuai dengan ploting yang telah ditentukan. Beberapa personel ditempatkan di titik-titik strategis seperti pintu masuk, area parkir, dan sekitar gedung untuk memastikan tidak ada gangguan atau potensi ancaman keamanan yang dapat mengganggu jalannya acara.

 

Personel yang bertugas juga melaksanakan patroli dan monitoring untuk memastikan situasi tetap kondusif. Mereka berkoordinasi dengan panitia acara serta pihak keamanan internal Musda untuk memantau aktivitas di dalam dan sekitar gedung. Hal ini dilakukan untuk mencegah kemungkinan terjadinya gangguan keamanan yang dapat menghambat jalannya Musda KNPI.

 

Hasil dari pengamanan yang dilakukan oleh Polsek Bangun adalah terciptanya situasi yang aman dan kondusif selama pelaksanaan Musda XIII KNPI Kabupaten Simalungun. Seluruh rangkaian acara berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan keamanan yang berarti. Partisipan Musda merasa nyaman dan terlindungi dengan kehadiran personel kepolisian di sekitar lokasi acara.

 

Pengamanan ini juga menunjukkan komitmen Polri dalam mendukung kegiatan masyarakat, khususnya dalam menjelang Pilkada 2024, di mana kondisi keamanan sangat krusial untuk menjaga stabilitas wilayah. Keberhasilan pengamanan ini menjadi bukti bahwa kerja sama antara masyarakat, panitia acara, dan kepolisian dapat menciptakan suasana yang aman dan damai.

 

Kasi Humas Polres Simalungun menyampaikan apresiasinya terhadap kesiapsiagaan Polsek Bangun dalam melaksanakan pengamanan Musda KNPI Kabupaten Simalungun. "Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan mengawal setiap kegiatan masyarakat, terutama menjelang Pilkada 2024. Kami berharap kegiatan Musda ini dapat menjadi contoh bagi kegiatan lain dalam menjaga keamanan dan ketertiban," ujar Kasi Humas Polres Simalungun.

 

Kapolsek Bangun, AKP R. Simarmata, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh personel yang telah menjalankan tugas dengan baik dan kepada panitia Musda KNPI yang bekerja sama dalam menjaga keamanan selama acara berlangsung.

 

Pelaksanaan pengamanan Musda XIII KNPI Kabupaten Simalungun oleh Polsek Bangun menjadi salah satu langkah penting dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang Pilkada 2024. Kegiatan ini menunjukkan bahwa Polri siap hadir dan berperan aktif dalam mendukung setiap kegiatan masyarakat agar berjalan dengan aman dan lancar.

 

Kegiatan pengamanan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pelaksanaan kegiatan-kegiatan lain, baik yang berskala kecil maupun besar, dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Dengan adanya dukungan dan kerja sama dari seluruh pihak, diharapkan situasi keamanan di Kabupaten Simalungun tetap kondusif, terutama menjelang pesta demokrasi Pilkada 2024.

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.