Lokomedia Logo

Simalungun, Sumatera Utara - Pada hari Senin, 21 Oktober 2024, AIPTU S Pasaribu, Bhabinkamtibmas Polsek Bangun, melaksanakan kegiatan sambang desa dan patroli dialogis di Kantor Pangulu Nagori Senio, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Operasi Mantap Praja II, yang mengedepankan pendekatan humanis dan profesional Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Kapolsekta Tanah Jawa, KOMPOL Asmon Bufitra, S.H., M.H., saat dikonfirmasi pada pukul 20.00 WIB, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata dari strategi cooling system yang diterapkan Polri. "Kami terus berupaya mendekatkan diri dengan masyarakat melalui dialog dan interaksi langsung. Ini adalah bentuk kepedulian dan profesionalisme Polri dalam mengatasi permasalahan di tingkat akar rumput," ujarnya.

AIPTU S Pasaribu tiba di Kantor Pangulu Nagori Senio sekitar pukul 10.00 WIB. Dalam kunjungannya, ia bertemu dengan perangkat Nagori setempat untuk bersilaturahmi dan berdiskusi mengenai permasalahan yang dihadapi warga Nagori Senio. Salah satu isu utama yang mencuat dalam perbincangan tersebut adalah keresahan warga akibat maraknya balap liar yang terjadi di sekitar KM 12-13.

"Kami mendapat laporan bahwa aktivitas balap liar ini sangat meresahkan pengguna jalan," kata AIPTU S Pasaribu. "Sebagai Bhabinkamtibmas, tugas kami adalah mendengarkan keluhan warga dan bersama-sama mencari solusi yang efektif."

Dalam dialog tersebut, AIPTU S Pasaribu mengajak perangkat Nagori untuk berperan aktif dalam mengatasi masalah ini. Ia menekankan pentingnya kerjasama antara pihak kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. "Kami mengajak perangkat Nagori untuk bersama-sama memberikan himbauan kepada warga, terutama para remaja, tentang bahaya dan konsekuensi hukum dari balap liar," jelasnya.

Lebih lanjut, AIPTU S Pasaribu memaparkan rencana tindak lanjut untuk mengatasi masalah ini. "Kami akan meningkatkan patroli di area yang sering dijadikan lokasi balap liar. Selain itu, kami juga akan mengadakan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan tempat berkumpulnya remaja untuk memberikan edukasi tentang keselamatan berlalu lintas," tambahnya.

Kegiatan patroli dialogis ini mendapat sambutan positif dari perangkat Nagori Senio. Mereka mengapresiasi langkah proaktif Polsek Bangun dalam mendengarkan dan merespons keresahan warga. "Kami sangat terbantu dengan kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah-tengah masyarakat. Ini membuat kami merasa lebih aman dan terlindungi," ujar salah satu perangkat Nagori yang hadir dalam pertemuan tersebut.

Pendekatan yang diterapkan oleh AIPTU S Pasaribu dalam kegiatan ini mencerminkan komitmen Polri untuk menjadi mitra masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib. Melalui dialog dan interaksi langsung, Polri tidak hanya menjalankan fungsi penegakan hukum, tetapi juga membangun kepercayaan dan kerjasama dengan masyarakat.

KOMPOL Asmon Bufitra menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilakukan secara rutin di seluruh wilayah hukum Polsek Tanah Jawa. "Kami ingin memastikan bahwa setiap warga merasa aman dan nyaman di lingkungannya masing-masing. Dengan pendekatan yang humanis dan profesional, kami yakin dapat menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif," tutupnya.

Kegiatan patroli dialogis ini merupakan contoh nyata dari implementasi Polri yang humanis, dekat dengan masyarakat, dan profesional dalam menjalankan tugas pengamanan. Dengan terus menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik dengan masyarakat, diharapkan dapat tercipta sinergi yang kuat dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara