Bhabinkamtibmas Polsek Perdagangan Berhasil Mediasi Sengketa Warga di Nagori Wonorejo, Tunjukkan Sol

Keterangan Gambar : Bhabinkamtibmas Polsek Perdagangan Berhasil Mediasi Sengketa Warga di Nagori Wonorejo, Tunjukkan Solusi Damai


Simalungun, Sumatera Utara -  Bhabinkamtibmas Polsek Perdagangan, Aipda Sunardi,  bersama Pangulu Nagori Wonorejo, Susiadi, dan Babinsa Serda Dedi Afriansyah,  melaksanakan kegiatan mediasi/problem solving di kantor Pangulu Nagori Wonorejo, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, pada Rabu, 23 Oktober 2024, pukul 14.30 WIB.  Mediasi ini dilakukan untuk menyelesaikan sengketa antara Ramadan alias Ngoweh dan Zakki terkait hilangnya sebuah handphone.
 
Ramadan alias Ngoweh  mengambil handphone milik Zakki dengan alasan meminjam.  Namun, setelah sehari, Zakki menanyakan keberadaan handphone tersebut kepada Ramadan, yang menjawab bahwa handphone tersebut telah digadaikan kepada Misdi.  Merasa dirugikan, Zakki melaporkan kejadian tersebut kepada Pangulu Nagori.
 
"Tiga pilar, yaitu Pangulu, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa,  kemudian memanggil semua pihak yang bersangkutan untuk didudukkan bersama di kantor Pangulu guna diselesaikan secara kekeluargaan," ujar Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry Purba, saat dikonfirmasi pada Rabu, 23 Oktober 2024, pukul 19.00 WIB.  "Mediasi ini bertujuan untuk mencari solusi damai dan menyelesaikan sengketa tersebut."
 
Dalam kesempatan tersebut, Bhabinkamtibmas  menyampaikan pesan Kamtibmas kepada warga, menekankan pentingnya:
 
1. Tidak terprovokasi oleh isu-isu politik yang tidak baik atau tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, sehingga menimbulkan berita hoax.
2. Tidak melakukan perjudian jenis apapun karena dapat berdampak merusak moral dan ekonomi rumah tangga.
3. Menjaga anak-anak untuk mencegah terjadinya bullying dan persekusi terhadap anak dengan melakukan pengawasan terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.
4. Menjadi pelopor buat keluarga dan lingkungan terhadap pencegahan dan pemberantasan narkoba.
5. Patuh terhadap aturan/peraturan dan mendukung program-program Pemerintah Republik Indonesia.
 
Mediasi ini berhasil menyelesaikan sengketa antara kedua belah pihak secara damai.  Kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dan menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.
 
"Kami berharap kegiatan mediasi ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat," ujar AKP Verry Purba.  "Kami juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing."
 
Kegiatan mediasi ini berlangsung dengan lancar dan sukses.  Cuaca cerah mendukung pelaksanaan kegiatan ini.  Polri berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi seluruh jajaran Kepolisian di Indonesia untuk terus mendekatkan diri dengan masyarakat dan membangun kemitraan dalam menjaga Kamtibmas.

 

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.