Lokomedia Logo

Simalungun, Sumatera Utara - Pada hari Senin, 21 Oktober 2024, jajaran Polsek Perdagangan, Polres Simalungun, Polda Sumatera Utara, melaksanakan kegiatan patroli dan sambang warga sebagai bagian dari rangkaian Operasi Mantap Praja II. Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari pendekatan cooling system, mengedepankan sisi humanis dan profesional Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak tahun 2024.

Kapolsek Perdagangan, AKP Ibrahim Sopi, S.H., saat dikonfirmasi pada pukul 20.00 WIB, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan oleh Kanit Samapta, Aiptu J. Simanjuntak, bersama dengan Aipda Parulian Marbun selaku Ba. SPK. Patroli dan sambang warga berlangsung dari pukul 10.00 hingga 13.00 WIB, menyasar beberapa lokasi strategis di wilayah hukum Polsek Perdagangan.

"Kami melakukan patroli di berbagai titik penting, termasuk pusat perbelanjaan, SPBU, bank, dan pasar tradisional. Tujuannya adalah untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan mengantisipasi potensi gangguan Kamtibmas," ujar AKP Ibrahim Sopi.

Dalam kegiatan ini, tim Polsek Perdagangan menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada warga, mengajak mereka untuk bekerjasama dalam menjaga situasi yang aman dan kondusif. Salah satu fokus utama adalah sosialisasi mengenai pentingnya kewaspadaan terhadap isu SARA dan berita hoaks yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa menjelang Pemilukada 2024.

Aiptu J. Simanjuntak menjelaskan, "Kami menghimbau warga untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat mengganggu stabilitas sosial. Masyarakat diajak untuk lebih kritis dalam menyikapi informasi yang beredar, terutama di media sosial."

Selain itu, tim juga memberikan sosialisasi tentang bahaya narkoba dan pentingnya peran serta masyarakat dalam memberantas peredaran narkoba. "Kami mengajak warga untuk berani melaporkan jika mengetahui atau melihat adanya peredaran narkoba di lingkungan mereka. Kerjasama ini sangat penting untuk memutus mata rantai peredaran narkoba," tambah Aiptu J. Simanjuntak.

Kegiatan patroli dan sambang warga ini mendapat respon positif dari masyarakat. Beberapa warga yang ditemui mengaku merasa lebih aman dengan adanya kehadiran polisi di tengah-tengah mereka. "Kami senang melihat polisi berpatroli secara rutin. Ini membuat kami merasa lebih terlindungi," ujar salah seorang pedagang di Pasar Kerasaan.

Pendekatan yang diterapkan oleh Polsek Perdagangan dalam kegiatan ini mencerminkan komitmen Polri untuk menjadi mitra masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib. Melalui interaksi langsung, Polri tidak hanya menjalankan fungsi penegakan hukum, tetapi juga membangun kepercayaan dan kerjasama dengan masyarakat.

AKP Ibrahim Sopi menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilakukan secara rutin di seluruh wilayah hukum Polsek Perdagangan. "Kami ingin memastikan bahwa setiap warga merasa aman dan nyaman di lingkungannya masing-masing. Dengan pendekatan yang humanis dan profesional, kami yakin dapat menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif menjelang dan selama pelaksanaan Pemilukada 2024," tutupnya.

Kegiatan patroli dan sambang warga ini merupakan contoh nyata dari implementasi Polri yang humanis, dekat dengan masyarakat, dan profesional dalam menjalankan tugas pengamanan. Dengan terus menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik dengan masyarakat, diharapkan dapat tercipta sinergi yang kuat dalam mewujudkan Pemilukada yang aman, damai, dan demokratis di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara